Ketika Mr. Nice Guy diganti Mr. Bad Boy

Tepat pertengahan malam, media twitter para fans Liverpool dihebohkan dengan berita kedatangan seorang pria Pantai Gading asal Manchester City, dialah Kolo Toure. Nama yang tidak sangat asing ditanah persepakbolaan, terlebih ditanah Britania Raya. Mantan kapten Arsenal yang pernah mengangkat trophy pada tahun 03/04 dan mantan kapten timnas Pantai Gading ini resmi bergabung dengan Liverpool dengan status gratisan. Sebuah keuntungan? Tidak juga, mengingat gaji yang diminta Toure cukup besar, yaitu sekitar 75.000 Poundsterling. Yang lucunya, Pria ini memulai debut di Liga Inggris saat melawan Liverpool, ia juga menjadi kapten Arsenal pertama kali saat berhadapan dengan Liverpool. Kebetulan?

 

Kolo Toure digadang gadang akan menggantikan peran seorang Carragher disektor lini pertahanan Liverpool, mengingat pemain ini juga memiliki pengalaman yang tak kalah banyak dengan Mr. Liverpool didunia persepakbolaan. Skill leadershipnya yang sudah ditempa selama membela Arsenal, timnas Pantai Gading dan Manchester City ini juga pasti akan sangat diperlukan mengingat kita pasti akan merindukan sosok kepemimpinan Pria Scouser yang biasa teriak teriak dilini belakang Liverpool. Jadi, apakah dengan memiliki pengalaman yang banyak dan skill kepemimpinan akan cukup membuat kehilangan Carragher tidak terlalu berasa? Saya rasa tidak bisa.

Kolo Toure dan Carragher sangatlah berbeda, dari segi stats maupun kehidupan pribadi sendiri. Kalau dilihat dari skill dan kemampuan, ditinjau dari penampilan yang terbaru(musim 2012-2013). Saya kutip dari EPLIndex.

 

Kolo Toure unggul 6 kategori sebagai bek dibanding Carragher, dan Carragher hanya unggul 3 kategori. Sebagai defender, skill yang dimiliki Kolo Toure lebih lengkap dibanding Carragher untuk sebagai bek dalam musim ini. Cukup memuaskan.

Namun, dalam kehidupan pribadinya, pria asal Pantai Gading ini berkebalikan dengan seorang Carragher. Dimulai dari bermain untuk 4 tim(termasuk Liverpool), yang dimana sangat berbeda dengan kesetiaan yang ditunjukan Carragher. Kesetiaan Kolo Toure sangatlah diragukan, mengingat ia adalah seorang pria yang pernah menjadi pemimpin sebuah klub di Inggris dan berpindah klub rival demi kepentingan uang. Pria Pantai Gading ini juga pernah terkena suspensi bermain selama 6 bulan ketika pemain ini ketahuan doping saat membela Manchester City. Selain itu pria ini juga pernah ketahuan berselingkuh dengan wanita lain disaat ia sudah berkeluarga. Bahkan ia pernah berkelahi dengan Adebayor yang merupakan rekan setimnya di Manchester City saat sesi latihan. Ya, sifat sifat yang sangat berkebalikan dengan sesosok Jamie Carragher.

Foto perkelahian Adebayor dan Kolo Toure di sesi latihan Man. City

Ironi bukan? Liverpool akan menggantikan seorang  Nice Guy dengan seorang yang bisa dibilang Bad Boy.

But, He’s one of our players right now. Sepakbola tetaplah sepakbola, yang bermain dilapangan adalah mentalitas, dan skill dibandingkan karakter atau sikap itu sendiri. Apalagi Liverpool membutuhkan sesosok pemain yang berpengalaman selain Gerrard demi menuntun pemain pemain Liverpool yang rata rata sekarang adalah brondong muda.

Give us your best service Kolo Toure, and you’ll never walk alone .